Pages

Ads 468x60px

Senin, 07 Juni 2010

Trik Membuat File Teks Tersembunyi Dengan Notepad

Pernahkah Anda membayangkan –ya membayangkan saja– bahwa Notepad, teks editor sederhana yang sudah ada sejak Windows 3.1.1 itu punya fungsi yang mengagumkan? Anda mungkin tidak percaya jika program sesederhana Notepad bisa memberikan fungsi yang tidak mudah ditemukan program lain, yakni menyembunyikan file teks yang dalam file .TXT yang sebenarnya. Ya, menyembunyikan teks dalam suatu file .TXT sehingga apa yang tampil dalam file tersembunyi ini tidak akan tampil jika hanya dibuka dengan Notepad seperti biasa. Bahkan dengan berbagai program pengolah dan penampil teks dalam Asosiasi file WindowsXP!

Anda bisa menyembunyikan file teks sederhana tanpa menggunakan program tambahan apapun serta bisa Anda pamerkan ke rekan Anda :) Dengan cara ini file yang tersembunyi hanya bisa dibuka jika Anda tahu persis nama file yang digunakan. Menarik bukan?

Untuk membuat file semacam ini, kita akan bermain-main sedikit dengan DOS. Ya, tentu saja tidak dengan cara biasa.

Peringatan:
Sebelumnya saya perlu ingatkan kepada Anda untuk mengingat betul-betul nama file hidden Anda karena file rahasia tersebut hanya bisa membuka file dengan benar jika Anda ingat nama filenya dengan persis.

Untuk membuat file rahasia yang kita bahas, ikuti langkah berikut:

  1. Jalankan Ms. DOS dari Start > Run > ketik CMD dan tekan [Enter].
  2. Biasanya, secara otomatis Windows akan menempatkan Anda di C:\Documents and Settings\Nama-user-Anda. Gunakan perintah standar DOS untuk menuju folder yang Anda inginkan. Sekedar untuk menyegarkan ingatan Anda, berikut perintah terkait yang bisa Anda gunakan:
    CD (nama-folder) [Enter] : untuk masuk ke (nama folder) Anda. Misal: CD dokumen [Enter]
    DIR [Eenter]: menampilkan daftar file dalam folder dimana Anda berada.
    (nama drive): [Enter]: pindah ke (nama drive) yang Anda inginkan. Misal, untuk pindah ke drive D:, ketik D: [Enter].
  3. Selanjutnya, ketik perintah berikut:
    notepad FileAsli.txt:FileRahasia.txt [Enter]
    atau
    notepad FileAsli.txt:FileRahasia [Enter]

    Anda akan diminta konfirmasi Create a New File? Klik Yes seperti gambar berikut.


    Keterangan:
    Anda bisa mengganti nama file FileAsli.txt menjadi nama file yang Anda inginkan. Perhatikan bahwa dua nama file tersebut dipisahkan oleh ada tanda : . Dalam contoh di atas Saya membuat file rahasia bernama FileRahasia.txt di dalam FileAsli.txt.
  4. Sekarang Anda bisa memasukkan teks Anda dalam file rahasia. Akhiri dengan menyimpan file dan tutup Notepad.
  5. Lihat lokasi penyimpanan file dengan Windows Explorer. Anda akan menemukan FileAsli.txt yang tidak tersembunyi di sana. Buka seperti biasa dengan Notepad dan Anda tidak akan menemukan teks apapun di sana. Sampai di sini proses pembuatan file rahasia Anda sudah selesai. Namun untuk mengalihkan perhatian orang yang tidak Anda inginkan, tambahkan teks normal yang Anda pilih. Akhiri dengan menyimpan teks dan tutup Notepad.
  6. File teks bernama FileRahasia.txt tidak akan terlihat dalam Windows Explorer maupun DOS.Untuk membuka atau meng-edit kembali file rahasia Anda, Ketik perintah seperti pada langkah nomor-3 di atas dalam Ms. DOS.
    notepad FileAsli.txt:FileRahasia.txt [Enter] atau
    notepad FileAsli.txt:FileRahasia [Enter]

Dengan cara di atas, Anda sudah berhasil membuat file rahasia. File tersebut hanya akan menampilkan teks normal jika dibuka dengan Notepad seperti biasa. Namun dibalik itu dengan sedikit trik Anda bisa membuka file rahasia Anda dan hanya Anda sendiri yang tahu. Menarik bukan?

Semoga bermanfaat. :)


sumber : guntingbatukertas.com

Analisa dan percepat waktu booting komputer dengan Soluto

Proses booting (memulai) komputer yang lambat biasanya terjadi karena banyaknya program yang di install dan otomatis berjalan ketika windows mulai dinyalakan. Meskipun kita bisa melihat apa saja aplikasi atau program apa yang dijalan (misalnya dengan software autoruns), tetapi kita tidak tahu berapa lama waktu yang diperlukan.

Dengan sofware gratis bernama Soluto, kini kita bisa memeriksa perkiraan waktu booting setiap aplikasi yang ada di windows.

Proses booting atau mengaktifkan windows kadang menjadi tanda tanya besar bagi sebagian kita, terutama ketika proses ini memakan waktu cukup lama, dan kita tidak tahu sebenarnya aplikasi apa yang memakan waktu cukup lama tersebut. Soluto, merupakan software yang dibuat untuk memeriksa waktu booting windows dengan informasi cukup detail.

Saat ini (ketika artikel ditulis), Soluto masih dalam versi beta, artinya versi yang dirilis masih belum final, jadi kemungkinan masih ada kekurangan di sana-sini. Meskipun setelah saya coba, bisa berjalan lancar tanpa ada masalah.

Download dan Installasi Soluto

Untuk bisa menjalankan Soluto, minimal menggunakan Windows XP SP2, dengan 512 RAM. Bisa berjalan di windows Vista dan Windows 7 (baik 32 bit atau 64 bit ). Aplikasi harus di install dengan pengguna (user) yang mempunyai hak akses administrator. Selain itu juga diperlukan koneksi internet.

Soluto dapat di download dari http://www.soluto.com/Download/, klik saja tombol download. File ini hanya berukuran sekitar 872 KB. Setelah selesai jalankan program ini untuk memulai proses installasi.

Untuk versi beta, untuk dapat menginstall, diperlukan koneksi internet, jadi program akan download file-file yang diperlukan dari internet. File yang di download sekitar 7 MB. Selain itu di komputer harus sudah terpasang Microsoft .NET Framework ( tidak dijelaskan secara detail versi berapa, tetapi sepertinya versi .NET Framework 3.5 )

Tunggu sampai proses download selesai. Setelah selesai proses intallasi, komputer harus di restart agar aplikasi bisa berjalan.

Penggunaan Soluto

Setelah di install dan komputer sudah reboot (restart), jalankan Soluto. Pastikan komputer terkoneksi ke internet. Jika tidak ada koneksi internet, maka hasilnya tidak akan bisa tampil. Soluto akan terkoneksi internet dan mencari informasi dari databasenya (PC Genome), setelah selesai akan ditampilkan informasi seperti berikut :

Akan tampil daftar aplikasi dengan warna hijau, orange dan abu-abu. Ketika mouse di dekatkan maka akan ditampilkan informasi lebih detail termasuk perkiraan waktu booting. Warna hijau menunjukkan bahwa aplikasi ini bisa di non-aktifkan dari proses booting. Warna Orange ini terserah pada kita, kemungkinan bisa di non aktifkan. Sedangkan warna abu-abu, merupakan proses penting, sehingga tetap dibiarkan saja.

sumber : ebsoft.web.id

Minggu, 06 Juni 2010

Promosi Gratis Xilisoft HD Video Converter

Melalui Facebook dan twitternya, Xilisoft memberikan Lisensi gratis untuk salah satu produknya, Xilisoft HD Video Converter. Xilisoft merupakan perusahaan pengembang software multimedia (audio-video). Jika kita sering melakukan konversi berbagai format video, jangan lewatkan kesempatan ini.

Kita tinggal download softwarenya dan menggunakan Serial (lisensi kode) yang sudah diberikan.

Xilisoft HD Video Converter merupakan konversi video dengan fitur untuk konversi HD (High-Definition) video. Selain konversi video, software ini juga bias digunakan untuk mengambil audio file, capture gambar dan lainnya. Fitur-fitur utama selengkapnya antara lain :

  • Mendukung HD Video seperti AVCHD (mts, m2ts), TS, H.264/AVC, MKV
  • Membuat video termasuk format swf/flv dari gambar/images (JPG, GIF, BMP dan PNG)
  • Konversi format video populer seperti AVI, MPEG, WMV, MP4, DivX, RM, MOV, and FLV
  • Konversi HD menjadi SD (Standard-DEfinition) video, mendukung decoding CD
  • Mendukung multi-core CPU
  • Menyimpan gambar-gambar dari Video dengan pengaturan waktu tertentu
  • Mendukung batch conversion, konversi banyak video sekaligus
  • Hasil video untuk berbagai media seperti (lihat selengkapnya tabel dibawah)
  • Berbagai Format video input dan output. Selengkapnya bisa melihat table dibawah.
Output Devices Supported
iPod, iPod nano, iPod classic, iPod shuffle, iPod touch

iPhone, iPhone 3G, Apple TV
PSP, PS3
Xbox, Xbox 360
General 3GP support mobile phone, BlackBerry, etc.
General MP4 players: Archos, Creative Zen, iRiver, etc.
Windows Mobile devices: Pocket PC, Dell Axim X51, HP iPaq hw6500 series, etc.

Input File Formats Supported
Video AVI, MPEG, WMV, MP4, FLV, MKV, H.264/MPEG-4, DivX, XviD, MOV, RM, RMVB, M4V, VOB, ASF, 3GP, 3G2, SWF, H.261, H.264, DV, DIF, MJPG, MJPEG, DVR-MS, NUT, QT, YUV, DAT, MPV, NSV
AVCHD Video (*.mts, *.m2ts), H.264/MPEG-4 AVC (*.mp4), MPEG2 HD Video (*.mpg; *.mpeg), MPEG-4 TS HD Video (*.ts), MPEG-2 TS HD Video (*.ts), Quick Time HD Video (*.mov), WMV HD Video (*.xwmv), Audio-Video Interleaved HD Video (*.avi)
Audio MP3, WMA, AAC, WAV, CDA, OGG, FLAC, APE, CUE, M4A, RA, RAM, AC3, MP2, AIFF, AU, MPA, SUN AU Format
Image BMP, GIF, JPEG, PNG
Output File Formats Supported
Video AVI, MPEG, WMV, MP4, FLV, H.264/MPEG-4, DivX, XviD, MOV, RMVB, ASF, 3GP, 3G2, SWF, VOB, TS
H.264/MPEG-4 AVC (*.mp4), MPEG2 HD Video (*.mpg; *.mpeg), MPEG-4 TS HD Video (*.ts), MPEG-2 TS HD Video (*.ts), Quick Time HD Video (*.mov), WMV HD Video (*.wmv), Audio-Video Interleaved HD Video (*.avi)
Audio MP3, WMA, AAC, WAV, OGG, M4A, RA, AC3, MP2, AMR, SUN AU Format
Image BMP, GIF, JPEG, PNG

Untuk dapat menjalankan software ini dengan baik, Sistem minimal yang diperlukan adalah :

  • Microsoft windows XP (SP2 atau diatasnya), Vista dan Windows 7
  • Prosessor 1 GHz atau diatasnya
  • RAM 256 MB
  • space minimal 100 MB untuk installasi
  • Monitor resolusi 800×600

Download Xilisoft HD Video Converter( 28.6 MB). Install, kemudain buka menu Help > enter License Code. Kemudian gunakan nama kita sendiri dan Kode Lisensi ini : 6685D9AF-A26E-44FB-8C354-19F5-D730-4D0F

sumber : ebsoft.web.id

Jumat, 04 Juni 2010

Cara Mudah Atasi DHCP Windows Vista

Windows Vista memiliki tampilan yang lumayan bagus dibandingkan dengan pendahulunya, Windows XP. Namun fitur lengkap dengan pernak-pernik tersebut tak lepas dari kekurangan. Bagi Anda yang sering menggunakan koneksi DHCP tentu sudah pernah mengalaminya. Windows Vista tidak serta merta dapat meng-handle koneksi DHCP dengan baik. Gejalanya juga variatif, mulai dari: tidak bisa memperoleh IP Address yang tepat hingga tidak dapat terhubung dengan internet meski Anda sudah terjalin dengan LAN.

Microsoft sendiri sudah membuat press release tentang hal ini di Situs Microsoft. Mereka menyatakan bahwa tidak semua koneksi DHCP dari router atau modem dapat dibaca dan di-handle dengan baik oleh penerus Windows XP ini.

Ada cara mudah untuk melakukan tweaking untuk mengatasi masalah DHCP Windows Vista ini. Yakni dengan menambahkan beberapa tambahan ke dalam registry Windows. Sara menyarankan Anda lakukan hal ini jika Anda benar-benar tahu caranya dan sadar akan resiko yang Anda tanggung.

Caranya sebagai berikut:

Tambahkan registry berikut ke dalam HKey Class Local Machine.

HKLM\SYSTEM\CURRENTCONTROLSET\SERVICES\TCPIP\PARAMETERS\INTERFACES\{GUID}

Ubah registry berikut:
DhcpConnForceBroadcastFlag = 0

Tambahkan pula Dword:
DhcpConnDisableBcastFlagToggle = 1

Kemudian Disable fasilitas IPV6 di:

HKLM\SYSTEM\CURRENTCONTROLSET\SERVICES\TCPIP6\PARAMETERS\

Tambahkan Dword:
DisabledComponents = FF (hex)

Bagi Anda yang tidak familiar dengan cara tersebut di atas, Reviewingit sudah berbaik hati menyediakan program patch DHCP Vista. Silakan download tool kecil berikut untuk melakukan tugas di atas.

[Download DHCP Patch Windows Vista]

Semoga bermanfaat.

sumber : www.guntingbatukertas.com

Kamis, 03 Juni 2010

Support untuk Windows XP SP2 segera berakhi

Bagi anda yang menggunakan Windows XP Home/Professional Service Pack 2 (SP2) mungkin harus segera menyiapkan diri untuk menginstall SP3. Mungkin sebagian sudah tahu, bahwa tidak lama lagi, Microsoft akan mengakhiri dukungan (support) untuk Windows XP SP2. Tepatnya, support ini akan berakhir tanggal 13 Juli 2010.

Sebelumnya, Service Pack 1 dan 1a sudah berakhir 10 Oktober 2006 lalu. Apa sebenarnya Service Pack dan apa efeknya jika dukungan atau support untuk windows ini sudah berakhir ?

Apa Itu Service Pack ?

Service Pack merupakan kumpulan atau koleksi update, perbaikan atau tambahan fitur untuk sebuah software/program yang di distribusikan dalam bentuk sebuah paket installasi. Karena merupakan kumpulan berbagai perbaikan, biasanya ukurannya cukup besar.

Windows XP ( 32 bit ), sampai saat ini sudah sampai tahap Service Pack 3 (SP3), yang sebelumnya sudah ada SP1 dan SP2. Kebanyakan berisi perbaikan celah keamanan yang muncul atau kesalahan program, meskipun untuk SP2 disertakan juga berbagai tambahan fitur untuk Windows XP.

Untuk Windows XP SP1, microsoft sudah mengakhiri dukungannya sejak 10 Oktober 2006, dan sebentar lagi Windows XP SP2 juga akan berakhir. Menurut Microsoft, Windows XP SP2 akan berakhir tanggal 13 Juli 2010. Sedangkan untuk SP3 masih di support sampai 8 April 2014.

Apa Dampak jika Service Pack Berakhir ?

Jika kita menggunakan Windows XP SP2 dan dukungan (support) sudah berakhir, maka kita tidak akan menerima update atau perbaikan lagi dari Microsoft. Atau dengan kata lain, Microsoft tidak menyediakan update dan perbaikan lagi, setelah tanggal itu, meskipun Windows tetap akan bisa digunakan seperti biasa.

Tetapi dengan tidak adanya support (dukungan), bisa berakibat cukup fatal bagi keamanan komputer kita, terutama ketika komputer terkoneksi ke Internet. Sebagai Sistem operasi yang paling banyak digunakan, windows XP banyak menjadi sasaran (serangan). Semakin lama, semakin banyak ditemukan celah keamanan yang berbahaya, sehingga bisa berakibat fatal semisal komputer dikendalikan dari tempat lain, mudah terserang virus, worm, trojan dan lainnya.

Dengan adanya Service Pack, celah keamanan tersebut biasanya segera diatasi atau minimal bahaya yang bisa ditimbulkan lebih berkurang.

Apa Solusinya ?

Jika masih menggunakan Windows XP, maka alternatifnya adalah segera menginstall Service Pack 3, karena supportnya masih berlanjut sampai tahun 2014. Jika komputer hanya digunakan di rumah dan tidak digunakan untuk online (koneksi internet), maka installasi SP3 bukan kebutuhan yang mendesak. Jika kita ingin menginstall SP3, windows minimal harus sudah di install SP1.

Download Service Pack 3 dapat langsung didapatkan dari situs Microsoft (download SP3) atau dari alamat lainnya seperti softpedia. Ukurannya memang lumayan besar, sekitar 316 MB. Sebelumnya SP3 juga disediakan beberapa majalah komputer lokal.

sumber : ebsoft.web.id

welcome